Jakarta, Indonesiatiremag.com – TOPY produsen wheel terkenal dunia asal negeri Sakura tampilkan Smart Wheel di Mining Indonesia 2023 yang diselenggarkan selama empat hari di JIEXpo Kemayoran, Jakarta dari tanggal 13-16 September 2023.
Smart wheel TOPY saat digunakan di equipment diyakini bisa memperpendek waktu pergantian ban. Jika sebelumnya waktu yang dibutuhkan untuk mengganti satu ban OTR 2,5 jam, saat menggunakan Smart wheel TOPY waktu yang dibutukan jadi berkurang 50 persen lebih, cuma butuh waktu 1 jam.
Faqih Ahmad Jamil, Engineer Design Group, Design And Development Departement Commercial and Off the Road Wheel Division yang berkedudukan di Jepang mengungkapkan, untuk Mining Indonesia 2023 ini TOPY display beberapa jenis velg untuk meningkatkan keamanan dan mengganti ban lebih cepat.
Selanjutnya Jamil menjelaskan, ketika menggunakan Smart Wheel Type SGOR (STS) ini, proses penggantian ban bisa lebih cepat 50 persen lebih.
Jamil ambil contoh ketika truk 250 ton menggunakan wheel 57 inchi, yang biasanya ketika mengganti ban butuh waktu sekitar 2,5 jam, ketika menggunakan wheel STS cuma butuh waktu 1 jam.
“Produk kami namanya Smart Type SGOR atau disingkat STS yang memang didesain untuk dump truk 6 ban untuk posisi bagian belakang luar. Misalnya kita pakai double gardan jadi lockingnya juga dua. Jadi user bisa dengan cepat mengganti ban. Salah satu case yang kita pakai untuk truk 250 ton untuk wheel size 57. Itu biasanya untuk ganti ban habiskan waktu 2,5 jam, untuk jenis biasa, bawaan OEM, tapi dengan wheel double gardan yang kita display sekarang, hanya butuh waktu 1 jam atau berkurang 50 persen lebih”, ujarnya kepada Indonesiatiremag.com di sela-sela pameran berlangsung.
Selain Pertama, bisa tingkatkan safety karena saat ganti ban, Velgnya tidak perlu dicopot oleh tire engineer. “Jadi lebih baik dan tidak perlu yang namanya retock, baut itu tidak perlu diretock ulang, karena velgnya akan tetap terpasang pada tempatnya selama ganti ban. Jadi itu keunggalan utama dari gardan yang kita bawa”, jelasnya.
Kedua, tingkatkan waktu operasional mesin. Karena proses pergantian ban cepat maka down time alat juga menjadi jauh lebih sedikit maka secara langsung bisa tingkatkan proses produksi alat di site pertambangan.
Menurut Jamil, untuk mendevelope Smart wheel itu, pihak TOPY berkolaborasi langsung dengan OEM-OEM manufaktur truk. Karena memang TOPY spesifik dengan pabrikan truk seperti Caterpillar dari Amerika Serikat, Komatzu dari Jepang, dll.
Smart Wheel yang sudah didevelope baru ini menurutnya, sudah mulai didistribusikan di Indonesia bekerja sama dengan PT Masa Guna Persada yang menjadi sole agent wheel merek TOPY di tanah air.
“Jadi untuk customer-customer yang ingin menggunakan velg ini dan mengganti ban dengan lebih cepat bisa kontak PT Masa Guna Persada. TOPY sebagai principal juga akan memberi support terkait proses mengganti velg ini”, jelasnya.
Selanjutnya Jamil menjelaskan, wheel TOPY ini disebut Smart Wheel karena saat ingin memindahkan batu bara di site bisa hemat waktu karena ganti bannya jauh lebih cepat.
“Oleh karena itu kita menamakannya Smart Wheel karena lebih smart, lebih cepat proses pergantian ban dan lebih aman dan bisa memindahkan banyak barang jika dibandingkan dengan standar OEM”, jelasnya.
Ketika ditanya kualitas produk, Jamil meminta customer di tanah air tidak perlu cemas dengan kualitas produk Smart Wheel asal negeri Sakura ini. Karena telah mengikuti standar international.
“Dari sisi quality sangat kita perhatikan. Dan untuk memastikan quality kita melakukan pengecekan double bersama dengan OEM. Jadi truck manufaktur itu tahu apa yang kita buat dan kemudian di dalam proses pembuatan itu kita mengikuti standar tire Assosiation dari Amerika”, jelas Jamil berapi-api.
Jadi, lanjutnya lagi, semua dimensinya sesuai standar international. “Dibandingkan dengan OE dia punya life time yang kurang lebih sama tetapi proses penggantiannya jauh lebih cepat”,ujarnya.
Durability
Dari sisi durability produk Smart Wheel TOPY ini jauh bertahan lebih lama jika dibandingkan dengan yang standar yang sudah banyak beredar. Tapi menurut Jamil, itu juga sangat tergantung dari kondisi tambangnya.
Karena setiap tambang pasti memiliki kondisi yang berbeda-beda, ada tambang yang kondisinya sangat ekstrim, sulit, korosif dan kondisi hujannya tinggi, sehingga semuanya tergantung dari kondisi site tambang.
“Tapi desain velg yang sudah kita patenkan itu sudah sesuai standar OEM baik dari segi material, dari segi profil dan bahkan sampai dari segi cat yang digunakan pun sudah sesuai standar international dan OEM. Dari segi pemrosesan dari awal sampai akhir semuanya sudah diprove oleh OEM. Dan menariknya OEM sudah menggunakan velg yang kita sudah desain ini”jelasnya.
Menurut Jamil Smart Wheel yang sudah dimasukan dalam katalog PT Masa Baru Guna Persada sudah didesain khusus agar sesuai dengan beberapa model truk yang sangat popular di site tambang Indonsesia. Dan kebetulan yang menjadi mainly population truk di Indonesia seperti HD 785Komatzu dan Caterpillar 777.
Selain itu , TOPY juga desain Smart Wheel untuk truk yang satu kelas di atas itu. TOPY juga punya velg untuk HD 1500 desk 8 yang paling baru.
Kemudian di atas itu juga TOPY punya untuk Caterpillar 789. Dan bekebutlan juga banyak yang sudah menggunakan rigid dump truk tipe ini di Indonesia.
“Dan yang paling besar kita punya yang 63 inchi untuk dumpk truk 400 ton. Kita sudah cover semuanya. Caterpillar, Komatzu semuanya sudah menggunakan double gardan smart TOPY untuk mining truk”, jelasnya.
Smart Wheel yang didisplay dalam event Mining Indonesia 2023 adalah untuk HD 785, HD 1500, dan Caterpillar 789. 49, 51 dan 57 inchi.
Mostly dari berbagai model truk dengan populasi yang cukup banyak dan truknya sendiri tidak hanya menggunakan ban Bridgestone, tapi menggunakan velg dari TOPY berefek pada konsumsi bahan bakar.
“Ketika menggunakan velg kami, efisiensi bahan bakarnya pertama menjadi lebih baik, kemudian TCO (Total Cost Ownership)nya atau ketika orang mempunyai truk dalam jangka waktu lama biayanya tidak semahal ketika menggunakan pabrikan-pabrikan lain”, jelasnya sambil menambahkan, karena memang dari segi efisiensi dan penggunaan bahan bakarnya bagus. (Itm01)
Baca juga : Lineup Wheel Maker Asal Jepang Untuk Pertambangan dan Logistik (indonesiatiremag.com)