Site icon Indonesia Tire Magazine

Michelin Revitalisasi Bekas Fasilitas Pabrik Ban di Kota Hallstadt Jerman

Michelin Revitalisasi Bekas Fasilitas Pabrik Ban di Kota Hallstadt Jerman
Revitalisasi bekas fasilitas pabrik bannya, Cleantech Innovation Park, di distrik Bamberg, Kota Hallstadt Jerman.

Jakarta, Indonesiatiremag.comMichelin revitalisasi bekas fasilitas pabrik bannya, Cleantech Innovation Park, di distrik Bamberg, Kota Hallstadt Jerman. Revitalisasi diawali dengan groundbreaking yang dilakukan oleh Hubert Aiwanger, Menteri Negara Ekonomi, Pembangunan Regional dan Energi Bavaria, dan Florent Menegaux, Presiden Grup Michelin pada 7 Juni 2022.

Menurut pihak Michelin, langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya ambisius Michelin untuk merevitalisasi bekas fasilitas pabrik ban di kota Hallstadt (Distrik Bamberg), yang diresmikan hampir 50 tahun lalu.

“Pabrik, yang penutupannya diumumkan pada September 2019, sekarang akan diubah menjadi fasilitas baru yang didedikasikan untuk inovasi,” kata raksasa ban Prancis tersebur.

Situs seluas 8.000 m2 yang sepenuhnya diciptakan kembali untuk menampung perusahaan khusus yang berfokus pada kecerdasan buatan, digitalisasi, dan mobilitas berkelanjutan (hidrogen dan mobilitas elektro).

Taman Inovasi Cleantech bertujuan untuk memenuhi persyaratan baru perusahaan industri kawasan dan dimaksudkan untuk mendukung transformasi industri otomotif Bavaria Utara, dengan mengembangkan teknologi canggih yang dirancang untuk juga mengurangi emisi CO2 global.

Menurut Michelin, pusat ini dimaksudkan untuk menjadi jaringan inovasi yang unik, menggabungkan keterampilan perusahaan terkenal, universitas dan lembaga penelitian (Institut Fraunhofer, Universitas Bamberg, Bayreuth dan Friedrich-Alexander di Nuremberg-Erlangen), start-ups dan perusahaan kecil khusus.

Pusat ini akan dikendalikan oleh Cleantech Innovation Park gmbH, sebuah perusahaan patungan yang didirikan pada Desember 2021, di bawah arahan Peter Keller, mantan Manajer Senior di anak perusahaan Michelin di Jerman.

Anggaran sekitar 37 juta euro ($39 juta) dinvestasikan Michelin untuk merombak total situs, yang diharapkan akan beroperasi pada akhir 2023.

Revitalisasi fasilitas Bamberg merupakan bagian penting dari inisiatif global yang diluncurkan beberapa tahun lalu oleh Michelin untuk mengiringi perubahan kehadiran industrinya di Eropa.

Program konversi serupa juga terjadi di tempat lain seperti di Parc Inovasi Michelin Scotland yang merupakan bekas situs Michelin di Dundee, Skotlandia. Selain itu juga sedang berlangsung di La Roche-sur-Yon, Prancis, dengan proyek Atinea.

Michelin menjelaskan, program revitalisasi ekonomi ini dilakukan guna melengkapi program karyawan yang telah dimulai dalam kasus penutupan fasilitas atau reorganisasi kegiatan situs.

Pabrikan ban menekankan bahwa mereka memprioritaskan program-program seperti itu, guna mengakomodasi sekitar 84 persen mantan staf di fasilitas Michelin di Bamberg sehingga bisa mendapatkan pekerjaan baru lagi atau mendapat manfaat dari program pra-pensiun.

Florent Menegaux, Presiden Grup Michelin mengungkapkan, Ini adalah petualangan industri baru yang sangat menjanjikan yang dimulai hari ini di situs Bamberg kami yang bersejarah.

Savoir-faire tim Michelin lagi mengubah fasilitas industri yang menurun dan merevitalisasi kembali tenaga kerja terampil yang pernah ada untuk ditunjukkan di tempat ini.

“Dan saya mengingatkan semua orang bahwa tidak ada yang akan mungkin terjadi tanpa kepercayaan yang diungkapkan oleh mitra kami – Tanah Bavaria, Distrik Bamberg dan Kota Hallstadt,”ungkapnya.

Turut hadir di acara groundbreaking ini, Johann Kalb, Landrat untuk Distrik Bamberg, dan Thomas Söder, walikota Hallstadt. (Itm01)

Exit mobile version